Cerita Ngentot | Ngentot Cewek Bugil

Salam terdasyat untuk seluruh penggemar Cerita Ngentot kami hadir untuk membawakan cerita terpanas seputar cerita ngentot, cerita ngentot cewek, cerita ngentot cewek bugil, cerita ngentot sma bugil, cerita ngentot smu bugil, cerita ngentot cewek bispak, cerita ngentot artis, cerita dewasa bergambar, cerita dewasa terbaru, cerita dewasa terseru, cerita dewasa, cerita dewasa sedarah, dan masih banyak lagi yang lain yang pastinya terbaru dan terseru untuk sobat semua . Cerita ngentot ini khusus untuk remaja yang sudah dewasa atau berumur 18+..

Yuk kita simak cerita ngentotnya yang terbaru dan bergambar !!!!





Pertama perkenankan sayaa memperkenalkan diri dulu.. Biasa teman~
temanku memanggilku Sisi ,,
lahir tahun 82.. Tubuhku cukup panjang untuk ukuran prempuan,, terakhir
kuukur 173 cm,, dengan berat 47kg dan 3 lingkar tubuh 85/61/91..
Rambutku lurus gemulai,, wajah loonjong ,,dan kulit putih karenaa aqu Warga Negara Indonesia
keturunan..

Saat ini masih melanjutkan di faqultas sastra di salah satu
universitas swasta di Bali dan nge~kost'z tidak jauh dari kampusku..
aqu termasuk wanita yang sering ke salon dan modis,, maka aqu sudah
tidak asing dengan tatapan nakal laki~laki di kampus kalau aqu
memakai pakaian yang ketat atau agak sexsi,, apalagi ketika ngedugem
dimana aqu memakai pakaian yang lebih terbuka.. Dalam percintaan,,
secara jujur kuaqui aqu bukan type yang setia.. aqu sudah mempunyai
pacar yang sedang kuliah di Jepang sehingga kita jarang bertemu,,
kita sudah berjalan lebih dari 3 tahun dan aqu mencintainya,, tapi
darah muda dalam diriku melibatkanku dalam beberapa hubungan onee
nighht stand dengan teman kuliah maupun teman dugem,, bagiku semua itu
hanya hubungan badan tanpa merubah perasaanku pada pacarku..

Kisahku ini terjadi pada pertengahan tahun 2005 yang lalu yaitu
libur akhir semester.. Waktu itu teman kost'zku sudah banyak yang
pulang,, di kost'zku hanya tersisa seorang pria,, dan dua prempuan
termasuk diriku.. Yang dua itu tidak pulang karenaa ikut semester
pendek,, tapi aqu belum pulang karenaa waktu itu di rumahku tidak ada
siapa~siapa berhubung kedua orangtuaqu sedang menghadiri pernikahan
di kota lain dan kakakku satu~satunya sudah dua tahun yang lalu
menikah dan ikut suaminya.. Jadi pemikiranku lebih baik kutunda
kepulanganku sampai papa dan mamaqu pulang 1~2 hari lagi,, daripada
kesepian di rumah mendingan kuisi waktuku untuk having fun bersama
teman~temanku di Bali..


Malam itu aqu ngedugem di salah satu tempat dugem di jalan Ciihampelas.. Teman~temanku mencekoki minuman sementara aqu tidak tahan meminumnya,, mereka bilang untuk merayakan kelulusan IPK~ku.. aqu mabuk sehingga dalam perjalanan pulang dengan mobil Ocha aqu numpang ke kamar mandi di rumah Rusmi waktu sampai di rumahnya karenaa tidak tahan mau muntah.. Setelah muntah aqupun masih pusing~pusing sehingga terpaksa aqu minta Rusmi untuk menginap di rumahnya semalam saja daripada pulang ke kost'z dalam keadaan sempoyongan,, kan ga enak dilihat..

Singkat cerita aqupun menginap di rumah Rusmi malam itu dan baru
terbangun besoknya,, hari Minggu jam sebelasan.. Kepalaqu masih agak
berat..
'Lu orang sih,, nyuruh gue minum terus,, aduh kaya mau mabuk aja
kemarin rasanya tau !!” omelku pada Rusmi..
'Hihhiiihi,, gapapa lah si sekali~kali aja,, kan kita baru selesai
semester nih !!” jawabnya tertawa lembut mengingat keadaanku kemarin..
Akhirnya setelah makan sedikit,, Rusmi mengantarku pulang ke kost'zku di
daerah Sukamekar.. Kumasuki pintu gerbang kost'zku,, suasanya sepi
seperti beberapa hari terakhir.. Di depan pos jaga aqu berpapasan
dengan Gungun,, pegawai/ penjaga kost'zku yang berusia dua puluhlimaan
sedang ngobrol~ngobrol dengan dua orang pemuda yang kira~kira sebaya
dengannya,, aqu tidak tahu siapa mungkin temannya yang penduduk
sekitar sini.. aqu tersenyum kecil sebagai basa~basi dan mereka
membalasnya..

Terasa sekali mereka memandangi tubuhku yang masih memakai pakaian
seksi semalam berupa sebuah rok putih sejengkal di atas lutut dan
tank top berdada rendah yang memperlihatkan sedikit belahan dadaqu..
aqu mempercepat langkahku ke tangga,, di dekat tangga aqupun
berpapasan lagi dengan pegawai kost'zku yang lain,, si Acep yang masih
berusia SMA,, sekitar enambelas tahun,, orangnya agak culun,, berambut
cepak dan kerempeng,, dia sering bertugas membelikan barang pesanan
dan mengantar makanan untuk kita,, para penghuni disini..
'Eh…Neng,, baru pulang yah !!” sapanya sambil cengengesan..
aqu hanya menjawab iya saja lalu menaiki tangga,, instingku
mengatakan kalau dia berusaha mengintip rokku yang mini ketika aqu
naik,, sempat terlihat sekilas olehku ketika sampai di lantai dua dan
membelok.. Sampai di kamar,, aqu langsung membuka pakaianku dan masuk
ke kamar mandi,, langung kubuka shower dan kuguyur tubuhku dengan air
dingin,, segar sekali rasanya,, udara di luar waktu itu lagi panas
ditambah lagi panas alkohol masih sedikit terasa dari dalam tubuhku..

Selesai mandi,, aqu keluar dari kamar mandi tanpa mengenakan apapun
sambil mengelap rambutku dengan handuk.. Kuambil celana dalam kuning
dan kupakai.. aqu tidak menemukan baju barongku yang biasa kupakai
tidur di gantungan di pintu,, baru ingat kalau baju itu sudah kutaruh
di tempat cucian.. karenaa malas mencari baju lain di lemari,, aqupun
lantas melempar diriku ke kasur.. Biar saja tidur hanya dengan celana
dalam,, apalagi cuacanya lagi panas,, kipas anginnya juga kumatikan..
Kututupi tubuhku dengan selimut dan kupeluk guling kesayaanganku
untuk melanjutkan tidurku yang masih belum puas ditambah masih
sedikit pening,, maklumlah orang ga kuat minum di suruh minum banyak
ya gini nih jadinya..

Entah berapa lama aqu tertidur lelap sekali
sampai kurasakan ada rasa geli pada tubuhku,, secara refleks tanganku
menepis dan menggulingkan tubuh ke arah lain.. Namun perasaan itu
datang lagi dengan lebih hebat,, kali ini juga kurasakan pada paha
dan dadaqu seperti ada yang mengenyot.. Kali ini aqu terbangun dan
kaget sekali melihat ternyata benar~benar ada orang yang sedang
mengenyot dadaqu dan seseorang lainnya sedang menjilati pahaqu..
Spontan aqupun menjerit,, namun sebuah tangan membekap mulutku dari
belakang.. Ketika aqu meronta,, gerakanku langsung terkunci oleh
tangan~tangan yang memegangi kedua tangan dan kakiku..

aqu mengedip~ngedipkan mata memperjelas pandanganku,, aqu makin
terperanjat dengan keempat wajah menyeringai diatasku,, wajah yang
tak asing bagiku.. Yang dua adalah pegawai kost'zku,, Gungun dan Acep
dan dua orang temannya yang kutemui di bawah tadi.. aqu tidak habis
pikir bagaimana mereka bisa masuk sini,, padahal pintu sudah kukunci,,
tapi sekarang bukan waktunya memikirkan itu,, sekarang harusnya
memikirkan apa yang harus kulaqukan menghadapi situasi ini..
'Halo Neng,, maaf yah kita masuk sini diam~diam abis ga tahan liat
body Neng yang bahenol !!” jawab Guungunn..
'Emmphh…eemhhh !!” aqu berusaha berteriak walau mulut masih dibekap
sambil meronta ketika Gungun meraba payudaraqu..
'Udahlah Neng,, ga usah ngelawan terus,, disini lagi gak ada siapa~
siapa kok !!” sahut orang yang membekapku yang berambut agak
bergelombang dan matanya besar..

Dalam situasi makin kritis seperti ini aqu mulai berpikir ulang,, aqu
pernah membaca berita tentang pembunuhan di kost'z,, melawan mereka
yang sedang kalap mungkin saja malah mencelakakanku,, bukankah lebih
baik pasrah saja menuruti mereka.. Lagipula aqu ini kan bukan perawan
dan pria yang pernah main denganku bukan hanya pacarku,, bedanya cuma
mereka sama~sama Warga Negara Indonesia keturunan dan yang empat ini bukan.. Yah,, anggap
saja tambah pengalaman seks lah,, begitu pikirku positif.. Yang masih
membuatku Rusmiu adalah apakah aqu sanggup melawan empat orang
sekaligus mengingat seumur hidup aqu selalu bermain konvensional
satu lawan satu.. Mungkin sekaranglah waktunya bagiku untuk mencoba
rasanya digangbang.. Seiring dengan birahiku yang mulai naik,,
rontaanku pun berangsur~angsur berkurang berganti menjadi
kepasrahan.. Darahku berdesir dan bulu~buluku merinding ketika tangan~
tangan itu menggerayangi tubuhku,, ciuman dah jilatan juga menghujani
tubuhku.. Salah seorang teman Gungun tadi menarik lepas celana
dalamku.. Keempat orang itu menelan ludah menyaksikan keindahan
tubuhku yang sudah telanjang bulat,, terutama Acep sepertinya ini
baru pertama kali dia melihat tubuh prempuan secara nyata..
'Anjrit,, jembutnya lebat banget euy !!” kata Gungun sambil merabai
kemaluanku yang berbulu lebat tapi rapi,, karenaa sering kucukur rapi
tepiannya agar tidak keluar~keluar kalau memakai baju renangku yang
seksi..

Teman Gungun yang rambutnya gondrong sebahu menciumi payudaraqu,,
digigit dan disedot~sedotnya putingku yang sensitif.. Kuncian mereka
terhadapku mengendur dan tangan yang membekap mulutku juga sudah
lepas.. Kepalaqu menggeleng~geleng ketika Gungun mau menciumku,, tapi
dia lalu memegangi kepalaqu sehingga aqu tak bisa lagi menghindari
mulutnya.. Rangsangan yang datang bertubi~tubi membuatku semakin
horny dan mulutku pun membuka menerima serangan lidah Gungun,, mau
tak mau aqu harus beradaptasi dengan bau mulutnya.. Kumainkan lidahku
mengimbangi lidahnya yang menari~nari di mulutku.. Ketika asyik
berciuman dengan Gungun setidaknya ada dua jari yang bermain di
vaginaqu,, aqu tidak tahu siapa itu karenaa aqu biasa memejamkan mata
kalau berciuman agar lebih menghayati,, selain itu tangan yang
menggerayangiku ada empat pasang sehingga tidak sempat mengenalinya
satu~satu..

Lama juga Gungun menciumiku,, itu dia laqukan sambil tangannya
menjelajahi lekuk~lekuk tubuhku,, hampir lima menit kira~kira,, begitu
mulutnya lepas aqu akhirnya lega bisa kembali menghirup udara segar
walau dengan nafas sudah memburu..Ketika kubuka mata,, kulihat di
sebelah kananku teman Gungun yang matanya besar itu sedang
mengenyoti payudaraqu dengan raqusnya,, dia sudah membuka pakaiannya,,
aqu melihat penisnya yang sudah tegang itu menggantung di
selangkangannya,, bentuknya panjang dengan kepalanya disunat.. Iihhh…
geli sekaligus terangsang membayangkan aqu harus mengulum dan
dimasuki benda itu..
Cerita Ngentot


Si Acep sedang menjilat dan meraba tubuh bagian
sampingku (sekitar perut,, paha,, dan dada),, dia juga masih memakai
kaos oblongnya tapi celananya sudah dibuka,, penisnya yang juga
bersunat lumayan juga untuk seumuran dia.. Ternyata yang daritadi
mengorek vaginaqu adalah si pemuda gondrong,, kini dia bahkan
mendekatkan wajahnya ke sana dan uuhh…lidahnya menyentuh bibir
vaginaqu dan terasa menggelitik nikmat tubuhku sampai menggeliat
karenaa itu.. aqu bingung apa yang kualami saat itu termasuk perkosaan
atau bukan,, dibilang ya bisa juga karenaa awalnya mereka yang
memaksa,, tapi dibilang tidak juga bisa karenaa toh aqu juga mulai
menikmatinya..
'Memeknya enak,, wangi loh mmm…ssluurrpp !!” sahut si gondrong di
bawah sana..
'Oh,, ya…nanti juga sayaa mau nyicipin yah,, makannya cepet !!” kata
Gungun..
'Jangan lama~lama yah,, nanti kita kebagiannya bau jigong lu” timpal
si mata besar
Cerita Ngentot


Kini Acep sudah mencaplok payudaraqu dengan mulutnya,, walau
kelihatan culun jilatannya membuat putingku makin menegang.. Gungun
juga membuka pakaiannya hingga telanjang.. Wah,, anunya juga ga kalah
gede dari kedua temannya,, tinggal milik si gondrong saja yang belum
kulihat karenaa dia masih sibuk menjilat vaginaqu.. aqu harus mengaqui
enak sekali diperlaqukan seperti ini,, dalam seks satu lawan satu aqu
tidak pernah merasakan bagian~bagian sensitifku dimainkan dalam saat
bersamaan..
'Uuhh~eeemm…..aaahh !!” aqu tak tahan untuk tidak mendesah ketika
lidah si gondrong menyapu bibir vaginaqu,, bukan cuma itu,, jarinya
pun ikut keluar masuk di sana..
Hal itu berlangsung sekitar lima menit lamanya,, kemudian Gungun
mengambil posisinya..
'Hayo sini,, sayaa juga mau rasain,, gantian dong !!” katanya menyuruh
si gondrong menyingkir..
Cerita Ngentot


Langsung Gungun melumat bagian selangkanganku itu dengan bernafsu,,
tangannya memegangi kedua pahaqu sambil mengisap dan menjilat,,
mulutnya terbenam di kerimbunan bulu kemaluanku,, gayanya seperti
makan semangka saja.. Serangannya lebih mantap dari si gondrong yang
cenderung monoton,, lidah si Gungun sepertinya agak panjang sehingga
ketika menyusup ke dalam vagina benda itu menyentuh klitorisku juga
menjilati dinding kemaluanku,, kontan aqupun makin menggelinjang tak
karuan.. Ke3 orang lainnya tertawa~tawa dan berkomentar jorok
melihat reaksiku,, mereka pun makin bersemangat mengerjaiku..
Cerita Ngentot


Payudaraqu sedikit nyeri ketika dipencet~pencet si mata besar dengan
gemasnya.. Si gondrong yang kini sudah membuka bajunya berlutut di
sebelahku memegangi penisnya untuk disodorkan padaqu..
'Diisep Neng,, enak loh !!” suruhnya sambil menggosokkan kepala penis
itu ke wajah dan bibirku..
Walau sebenarnya geli dengan kemaluannya yang hitam dengan kepala
kemerahan itu,, aqu tertantang juga untuk mencobanya,, maka kugenggam
batang itu dengan tangan kiri dan kuawali dengan menyapukan lidah
pada kepala penisnya.. Dia langsung mendesah keenakan karenaanya..
Entah kekuatan apa yang membuatku demikian liar,, padahal sebelumnya
dekat~dekat orang seperti mereka saja aqu enggan,, apalagi untuk ML..
Cerita Ngentot


Awalnya aqu sangat tidak nyaman dengan aroma penisnya,, namun mau
tidak mau aqu harus membiasakan diriku.. aqu berusaha tidak
menghirupnya dan kuemuti dalam mulut sambil sesekali mengocok dengan
tangan,, kesempatan itulah yang kupakai untuk mengambil udara segar..
Sementara rasa geli pada vaginaqu kian menjalari tubuhku,, rasanya
seperti mau pipis.. Tubuhku menggelinjang,, aqu tidak tahan lagi dan
mencapai orgasme pertamaqu,, dari vaginaqu keluarlah lendir yang
dijilatinya dengan lahap..
'Eh~eh,, gantian dong,, sayaa juga mau ngerasain pejunya si Neng !!”
kata si Acep
Acep menggantikan posisi si Gungun,, dia menjilati sisa~sisa cairan
kemaluanku.. Jilatannya tidak selihai Gungun,, maklum karenaa dia masih
hijau,, baru pertama kalinya menikmati prempuan.. Dia lebih suka
menyentil~nyentil klitorisku dengan lidahnya yang memberi rasa geli..
Cerita Ngentot


Sekarang Gungun berlutut di sebelah ku dan meraih tanganku
digenggamkan ke penisnya.. Keras dan hangat,, begitulah kesan pertama
begitu jari~jariku melingkari batang itu.. Mulailah aqu mengocok
penis itu dengan tangan kiriku dan yang kanan memegangi milik si
gondrong sambil mengoralnya.. Si mata besar masih menyusu dengan
nikmatnya pada payudaraqu,, sepertinya dia ketagihan dengan
payudaraqu yang montok itu..
Cerita Ngentot


Acep tidak lama menjilati vaginaqu,, posisinya digantikan oleh si
mata besar yang tidak sabar menunggu giliran,, karenaa paling kecil
diapun mengalah pada kawannya.. Si mulut besar mencium memekqu dengan
bernafsu dan terkesan terburu~buru.. aqu dibuatnya semakin bergairah
melayani kedua penis yang menodongku,, secara bergantian kukocok dan
kuoral menirukan apa yang pernah kulihat di film porno di rumah
temanku.. Rasa jijikku pada penis hitam yang kepalanya seperti jamur
itu perlahan~lahan sirna.. Gungun mengungkapkan ekspresi nikmatnya
dengan meremas payudaraqu yang digenggamnya,, sedangkan si gondrong
sambil menekan~nekan penisnya ke mulutku ketika gilirannya dioral
seolah tidak rela melepaskannya.. Ditambah lagi Acep sedang asyik
memainkan putingku,, benda mungil berwarna merah kecoklatan itu dia
pilin~pilin dengan jarinya sesekali juga dijilati.. Si mata besar pun
tidak lama~lama menjilati vaginaqu,, dia lalu bangkit berlutut
diantara kedua pahaqu dan menempelkan kepala penisnya di bibir
vaginaqu..
Cerita Ngentot


Kuhentikan sejenak aktivitas terhadap dua penis dalam genggamanku
untuk memperhatikan penis si mata besar mendesak memasuki vaginaqu..
Kutahan nafasku sambil menggigit bibir,, proses penetrasi itu
kuresapi dalam~dalam.. Setelah masuk sebagian dia menghentakkan
pinggulnya sehingga penis itu menghujam sampai mentok,, spontan aqu
pun menjerit kecil dan merapatkan pahaqu..
'Waaah…enak pisan,, sempit oi !!” katanya setelah berhasil membobol
vaginaqu..
Tanpa buang waktu lagi dia menggenjotku,, penis itu keluar~masuk
vaginaqu.. aqu meneruskan kocokanku terhadap si gondrong dan Gungun,,
rasa nikmat yang menjalari tubuhku semakin membuatku bersemangat
mengocok kedua penis itu.. Si Acep juga makin seru mengisapi
payudaraqu sampai basah kuyup oleh ludahnya juga oleh ludah orang~
orang yang tadi mengisapnya.. Tak lama kemudian,, ketika aqu sedang
mengulum penis Gungun,, sesuatu yang basah dan hangat menerpa wajah
dan leherku dari samping.. Ow,, ternyata si gondrong sudah keluar,,
kulepas sejenak penis Gungun dari bibirku,, semprotan berikutnya
makin membasahi wajahku begitu aqu menengok menghadap todongan benda
itu..
'Uhh…isepin yah Neng !!” lenguhnya seraya menjejali mulutku dengan
penisnya..
Cerita Ngentot


Dalam mulutku penis itu masih menyemburkan isinya dan itu kuhisapi
tanpa memikirkan rasa jijik lagi walaupun baunya yang agak
menyengat,, mungkin karenaa saking terangsangnya sampai tidak sadar
aqu jadi seliar itu.. Sampai sejauh ini ponselku yang kutaruh di meja
sana sudah berdering sekali dan dua SMS sudah masuk,, kubiarkan saja
karenaa tanggung.. aqu dapat merasakan penis si gondrong menyusut
dalam mulutku dan pemiliknya tercengah~cengah..
'Yee,, payah lu,, belum nojos udah ngecrot !!” ledek Gungun pada
temannya..
'Enak pisan sih anjrit,, sampe ga tahan !!” balas si gondrong
Sekarang si mata besar mengajak ganti posisi,, mereka lalu
membalikkan tubuhku hingga telungkup.. Akhirnya ganti posisi juga
pikirku,, aqu sudah gerah daritadi berbaring telentang sambil
dikerjai mereka,, punggungku panas sekali rasanya dan benar saja
keringatku sudah membasahi sprei dibawahku tadi.. Perutku diangkat
dari belakang hingga posisiku seperti merangkak.. Kutengokkan
kepalaqu ke belakang dan kulihat si mata besar kembali memasukkan
penisnya ke vaginaqu..
Cerita Ngentot


Tusukan~tusukan kembali kurasakan,, kali ini lebih cepat dan dalam..
Di depanku si Acep berlutut minta giliran merasakan mulutku.. aqupun
membuka mulut mempersilakan batang itu memasukinya.. Kuemut benda itu
tanpa menghiraukan lagi baunya,, tidak terlalu besar tapi cukup
keras,, namanya juga barang ABG.. aqu melirik ke atas melihat anak itu
merem~melek menikmati kulumanku,, lucu juga reaksinya yang amatiran
itu..
'Gimana Cep,, asyik ga diemot kontolnya ??”
'Si Acep udah gede euy !!”
Celoteh~celoteh yang ditujukan pada si Acep itulah yang sempat
kudengar waktu itu.. Sambil terus mengoral Acep,, aqupun selalu
menggoyang pantatku mengikuti genjotan si mata besar,, terus terang
rasanya enak sekali seperti diaduk~aduk.. Payudaraqu yang menggelayut
sedang dipegang~pegang si gondrong yang sedang mengistirahatkan
penisnya.. Tangan kananku menggenggam penis si Gungun dan mengocoknya
pelan..
Cerita Ngentot


'Pelan~pelan aja kocoknya Neng,, ga pengen cepet~cepet ngecrot sih !!”
demikian katanya..
Sibuk sekali aqu jadinya dan udara sekitarku serasa makin panas
karenaa dikerubuti empat orang ini,, mana badannya lumayan bau lagi..
Hanya birahi yang meninggilah yang mengalihkanku dari semua itu..
Sekitar lima belas menit menggenjotku,, si mata besar sepertinya mau
keluar,, kelihatan dari sodokannya yang makin cepat..
'Annjjiiinngg…aaahhh !!” lenguhnya panjang diiringi semprotan
spermanya di dalam vaginaqu yang tak bisa kutolak..
Cerita Ngentot


Sialan juga nih orang pikirku,, sembarangan main buang di dalam,, ga
minta ijin atau omong dulu kek padahal gak pake kondom,, untung waktu
itu aqu tidak dalam masa subur,, kalo iya kan amit~amit harus hamil
sama orang~orang ginian.. Begitu penisnya lepas,, aqu merasa cairan
hangat meleleh membasahi paha atasku.. Gungun langsung mengambil alih
posisinya menusukkan penisnya padaqu seolah dapat membaca apa yang
ada dalam hati kecilku yang masih ingin digenjot karenaa belum
mencapai klimaks alias tanggung.. Si Acep yang masih kuoral nampaknya
makin menikmati saja,, tanpa sadar dia memaju~mundurkan pinggulnya
seakan sedang menyetubuhi mulutku.. Dia mengeluarkan spermanya dalam
mulutku saat Gungun menggenjotku dengan ganasnya sehingga aqu tidak
bisa konsentrasi mengisap penis itu,, maka cairan itupun meleleh
sebagian di pinggir bibirku..
Cerita Ngentot


Setelah Acep melepas penisnya yang telah kubersihkan dari bibirku,,
lengan Gungun mengangkat dadaqu sehingga kini aqu berlutut,, Gungun
tidak berhenti menggenjotku sambil menopang tubuhku dengan lengannya
yang melingkari perutku.. Si mata besar sambil mengistirahatkan
senjatanya menggerayangi payudaraqu yang membusung dalam posisi itu..
Cerita Ngentot


Si gondrong memintaqu kembali mengoral penisnya yang sudah mulai
bangkit lagi,, sepertinya dia suka dengan pelayanan mulutku..
Kugenggam penisnya yang disodorkan padaqu,, ih…masih lengket~lengket
bekas spermanya tadi,, sedikit jijik aqu dibuatnya namun juga tak
kuasa menolaknya.. Serta merta kumasukkan benda itu kemulutku,,
kujilati sisa~sisa spermanya hingga bersih.. Di dalam mulutku benda
itu semakin mengeras dan bergetar..
'Pelan~pelan aja Neng,, buat persiapan ngejos di bawah nanti !!”
katanya..
Cerita Ngentot


Tak lama kemudian tubuhku kembali mengejang,, seperti ada yang mau
meledak di bawah sana.. aqu melepas kulumanku untuk melepaskan
desahan yang tak bisa kutahan lagi,, lendirku pun kembali keluar
bersamaan dengan tubuhku.. Orgasme kali ini terasa lebih lonjong,,
Gungun masih menggenjot sampai 2~3 menit kemudian hingga akhirnya
diapun menghujam penisnya lebih dalam dan mempererat pelukannya.. Dia
menggeram dan memuntahkan spermanya ke dalam vaginaqu,, hangat
kurasakan di dalam sana.. kita break sebentar sekitar lima menitan..
Cerita Ngentot


Saat itu Gungun dan Acep memperkenalkan dua orang itu kepadaqu,, yang
gondrong namanya Amad dan yang matanya melotot itu namanya Ifud,,
memang benar keduanya adalah teman mereka yang tinggal di pemukiman
penduduk tak jauh dari sini..
Gungun juga bercerita bagaimana mereka bisa masuk sini.. Ternyata
mereka iseng mengintipku waktu keluar dari kamar mandi tanpa busana
tadi lewat lubang angin diatas pintu kamarku dengan memakai bangku
tinggi.. Tadinya sih hanya sekedar mau ngintip,, tapi tak lama
kemudian waktu Amad dan Ifud mau pulang mereka ingin ngintip yang
terakhir kali dan menemukanku telah terlelap hanya dengan memakai
celana dalam dan selimut yang tersingkap.. Situasi kost'z yang sedang
sepi dan nafsu setan mendorong mereka berencana memperkosaqu..
Cerita Ngentot


Maka setelah yakin aqu benar~benar tidur,, Gungun mencongkel kaca nako
yang tepat di sebelah pintu lalu meraih grendel sehingga mereka bisa
masuk dan terjadilah seperti ini.. aqu sebenarnya marah mendengar
semua itu,, lancang sekali mereka berbuat begitu,, ini kan pemerkosaan
namanya,, tapi mau marah gimana juga toh aqu menikmatinya,, salahku
juga berpakaian mencolok di depan mereka.. aqu menatapi mereka satu~
persatu yang memandangi tubuh telanjangku dengan tatapan kesal
sekaligus berhasrat.. Tidak tau mau omong apa deh,, soalnya perasaanku
benar~benar campur aduk sih..
'Bentar yah,, mau cuci muka dulu” kataqu sambil bangkit dan
melangkahkan kakiku dengan gontai ke kamar mandi..
Cerita Ngentot


Di sana aqu mencuci mukaqu dari cipratan sperma agar aroma yang
menyengat itu hilang.. Keluar dari kamar mandi,, kembali aqu duduk di
kasur dikelilingi mereka.. Sudah tanggung untuk dihentikan,, jadi
kuikuti saja deh permainan mereka.. Kali ini si Acep yang masih hijau
itu minta diajari cipokan..
'Boleh yah Neng,, soalnya sayaa pengen ngerasain dicium cewek itu
kayak apa sih,, apalagi cewek cakep kaya Neng” pintanya,, mukaqu
memerah karenaa malu dan juga tersanjung akan pujiannya..
'Cium~cium~cium !!” teman~temannya yang lain menyorakinya
'Sssttt…jangan keras~keras dong,, ada yang tau gimana !!” kataqu
memperingatkan sehingga mereka mengurangi volumenya..
aqu memejamkan mataqu seperti kebiasaanku berciuman menunggu Acep
menciumku,, pertama~tama aqu merasa bahuku dipegang lalu menempellah
bibirnya dengan bibirku.. Teknik ciumannya benar~benar amatiran,, kaqu
dan membosankansekali,, sehingga aqu yang berinisiatif memainkan
lidahku baru dia mulai bisa membalasnya,, aqu melingkarkan tangan
memeluknya dan percumbuan kita makin panas..
Cerita Ngentot
Dpm indo252862529

Selama percumbuan itu juga aqu merasakan tangan~tangan lain
berkeliaran di sekujur tubuhku,, mengelusi punggung,, paha,, payudara,,
dll.. Tidak jelas siapa yang melaqukan karenaa aqu memejamkan mata,,
yang jelas darahku mulai bergolak lagi karenaa belaian ditambah
kometar~komentar jorok mereka.. Ada seseorang memelukku dari belakang
dan menjilati leherku,, oohh…benar~benar sensasional,, demikian
rasanya pertama kali dikeroyok.. Lama juga aqu berciuman sambil
digerayangi,, nafasku sampai naik~turun ga karuan karenaanya.. Setelah
itu si Amad gondrong meminta jatahnya,, dia berbaring telentang dan
menyuruhku membenamkan penisnya pada vaginaqu.. aqupun naik ke atas
penisnya,, benda itu kugenggam dan kueluskan pada kemaluanku dulu
supaya nafsu si Amad mendidih.. Kemudian baru aqu mulai
menjebloskannya ..
Cerita Ngentot
Dpm indo252812529

'Ahhh…eeegghh !!” desahku saat memasukkan penis itu,, aqu memejamkan
mata dengan bibir membuka..
Setelah terasa mentok,, aqupun perlahan menaik~turunkan tubuhku.. Amad
juga mendesah kenikmatan karenaa penisnya dihimpit dinding vaginaqu..
Gerak naik~turunku semakin cepat sehingga payudaraqu ikut bergoncang~
goncang.. Dengan aqu yang memegang kendali,, si Amad kelihatan
kelabakan,, dia mendesah~desah gak karuan.. Kelihatan sekali
pengalaman seksnya masih dibawahku.. Dia julurkan tangannya meraih
payudara kiriku,, sepertinya dia gemas melihat payudaraqu yang juga
naik~turun itu.. Dua orang lainnya duduk menonton liveshow kita,,
Gungun sebelumnya telah turun ke bawah untuk memeriksa keadaan dan
berjaga~jaga di pos jaga dekat gerbang.. Tak lama kemudian si Ifud
mendekatiku dan berdiri di sebelah menyodorkan penisnya yang
langsung kugenggam..
Cerita Ngentot


Jadilah aqu bergaya woman on top sambil
mengocoki penis Ifud.. Amad,, ternyata tidaklah setangguh yang kukira,,
tampang boleh sangar kaya preman,, tapi dia orgasme dalam waktu yang
relatif singkat,, isi penisnya tertumpah dalam vaginaqu.. aqu paling
senang ML di saat safe seperti ini,, bebas dari rasa was~was walau
pasanganku buang di dalam.. Tanpa malu~malu lagi,, kupanggil si Acep
agar menuntaskan birahiku.. aqu duduk di kasur membuka kedua pahaqu
seakan mempersilakan anak itu menusuknya,, aqu harus membimbing
penisnya memasuki vaginaqu karenaa ini pertama kalinya bagi dia..
Setelah kepalanya menekan bibir vaginaqu,, kusuruh dia mendorong
pantatnya..
Cerita Ngentot


'Ohhh…yess !!” desahku ketika penis perjaka itu menghujam ke dalam..
Selanjutnya yang kurasakan adalah gesekan~gesekan antara penisnya
dengan dinding kemaluanku.. Acep pun semakin menikmati persetubuhan
pertamanya itu dengan makin cepat menusuk~nusukkan penisnya hingga
akhirnya kitapun orgasme bersama atas bimbinganku tentang mengatur
tempo genjotan.. Sisa waktu sekitar sejam lebih kedepan aqu terus
disetubuhi mereka baik secara bergilir maupun barengan.. Hingga
akhirnya kita semua pun kelelahan bersimbah peluh.. Wajahku sekali
lagi belepotan sperma karenaa salah seorang membuangnya di sana
ketika orgasme.. Sejak itu mereka sering memintaqu melaqukan hal yang
sama lagi,, terutama Acep dan Gungun.. Terkadang memintanya agak
memaksa pula.. Memang sih awal~awalnya aqu cukup menikmati,, tapi lama~
lama kesal juga karenaa mereka makin gak tau diri,, misalnya pernah
satu malam Gungun mengetuk pintu minta jatah lagi,, sehingga
mengganggu tidurku..

Salam terdasyat untuk seluruh penggemar Cerita Ngentot kami hadir untuk membawakan cerita terpanas seputar cerita ngentotcerita ngentot cewek, cerita ngentot cewek bugilcerita ngentot sma bugilcerita ngentot smu bugilcerita ngentot cewek bispakcerita ngentot artiscerita dewasa bergambarcerita dewasa terbarucerita dewasa terserucerita dewasacerita dewasa sedarah, dan masih banyak lagi yang lain yang pastinya terbaru dan terseru untuk sobat semua . Cerita ngentot ini khusus untuk remaja yang sudah dewasa atau berumur 18+..

SUMBER
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Cerita Dewasa | cerita ngentot | CERITA NGENTOT ARTIS | cerita ngentot cewek | cerita ngentot cewek bugil dengan judul Cerita Ngentot | Ngentot Cewek Bugil . Jika kamu suka, jangan lupa like dan bagikan keteman-temanmu ya... By : Asal Aja
Ditulis oleh: Unknown - Rabu, 17 Juli 2013

Belum ada komentar untuk "Cerita Ngentot | Ngentot Cewek Bugil "

Posting Komentar